Luar Biasa, Kolaborasi Bumdes Nagori Saribu Asih dan Jawa Tongah Ii Ciptakan Pupuk Organik Cair Standart Eropa -->

Luar Biasa, Kolaborasi Bumdes Nagori Saribu Asih dan Jawa Tongah Ii Ciptakan Pupuk Organik Cair Standart Eropa

Kamis, 03 September 2020, 21:09 WIB
Oleh Redaksi

Reporter : SAP

Simalungun  || Luar biasa!!,ungkapan  itu tampaknya pantas untuk Kinerja Pangulu(Kepala Desa) Nagori Saribu Asih dan Nagori Jawa Tonga ll Kecamatan Hatonduhan Kabupaten Simalungun.bagaimana tidak,kolaborasi Bumnag(Badan Usaha Milik Nagori)ke dua Nagori tersebut ternyata berhasil menciptakan  Pupuk Organik Padat dan Cair berstandard Eropa.

Alih alih kata,ternyata Bumnag kedua Nagori tersebut sudah mulai senter dibicarakan diberbagai daerah khususnya di Kabupaten Simalungun karena dianggap telah mampu berinovasi dengan penemuan yang briliant dalam bidang pertanian,bahkan sebagian kalangan juga berdecak kagum dan penasaran  dengan hal tersebut.

Seperti halnya Ruslan Purba,Pangulu Nagori Ambarisan Kecamatàn Sidamanik Kabupaten Simalungun yang saat ini menjabat Ketua KBPS(Keluarga Besar Pangulu Simalungun)yang penasaran dengan tehnik pembuatan pupuk tersebut langsung coba turun ke Lokasi didàmpingi beberapa rekan pengurus KBPS Lainnya beberapa waktu yang lalu.setelahnya Ketua KBPS yang baru dilantik ini langsung turun kelokasi pertànian untuk melihat bukti keunggulan dari Pupuk tersebut.

Disela sela kunjungan,kepada kru media DelinewsTv Ruslan Purba mengungkapkan bahwa dirinya sangat tertarik dengan Bumnag Saribu Asih dan Jawa Tonga ll karena telah menemukan Pupuk Organik dan Cair berstandar Eropa,"apalagi saat ini sekitar 85 sampai 90 persen petani simalungun  selalu menggunakan pupuk yang dibeli dari Pabrik Pabrik Ternama sehingga sudah pasti memiliki harga yang berbeda,sehingga dengan ini sudah pasti petani akan terbantu,"tandasnya.

Lebih lanjut dikatakannya,selaku Ketua KBPS sudah pasti setiap kegiatan di Nagori adalah tanggung jawàbnya juga,sehingga dalam hal ini harapannya agar didalam pemasaran Pupuk tersebut  ke dua Bumnag harus memperhatikan qualiti control agar tidak kalàh saing dipasaran,"bahkan kita akan ajak seluruh pangulu se kabupaten Simalungun agar bermitra dalam hal ini,sehingga harapannya usaha ini nantinya menjadi feed back di setiap Nagori"ungkapnya mengakhiri.

Sementara itu Pangulu Nagori Saribu Asih,Waster Manurung  memaparkan bahwa pembuatan Pupuk tersebut mereka mulai semenjak April 2020 sedangkan  Nama pupuk organik dan cair mereka berikan nama Pupuk MEKAR,menurutnya pupuķ tersebut sangat cocok untuk semua jenis tanaman, bahkan untuk jenis kelapa sawit juga sangat bagus karena pupuk yang mereka produksi mengandung Fosfor yang tinggi,namun untuk Bumnag Saribu Asih sendiri lebih fokus untuk budidaya Nilam karena saat ini mereka juga kerja sama dengan UNILEVER dalam pembuatan parfum.

Sedangkan untuk pemasaran sendiri mereka telah menjual 3000 zak pupuk organik dengan Netto 50 kg dan 5000 botol pupuk cair 250 ml dalam kurun satu bulan,dan ini telàh menyebar di beberapa kàbupaten yakni Kabupaten Tobasa,Dairi,Karo,Humbahas dan Simalungun,sedangkan untuk harga pupuk organik di  bandrol 60.000/zak dan untuk pupuk cair hanya 30.000/botol.

Sebenàrnya permintaàn dipasar sangat tinggi namun  menurut pangulu kendala yàng mereka alami ada di dalam modal usaha,karena Dana yang seharusnya dikucurkan ke Bumnag terpaksa dialihkan untuk penanggulangan Covid 19 dan BLT,"sehingga saat ini kàmi terpaksa menggunakan dana investasi dari rekan rekan,hal ini juga kadang membuat penggajian karyawan kuràng tepat waktu karena harus menunggu hasil setor penjualan dilapangan"ungkapnya mengakhiri.

Sama halnya dengan Pangulu Nagori Jawa Tonga ll,Lippo Suhardo Rajagukguk menilai bahwa pembuatan Pupuk tersebut merupakan ide cemerlang,bahkan tanpa basa basi dirinya memutuskan Bumnag Nagori Jawa Tonga ll ikut andil didalamnya sehingga terjalinlah kerja sama didalam pembuatan pupuk tersebut,tak sampai disitu Bumnag Jawa Tonga ll juga langsung lakukan pembuktian khasiat pupuk dengan penanaman budidaya Nilam dan tanaman jagung bahkan sawit sehingga hal itu diharapkan pangulu dapat menjadi contoh bagi masyarakàt.

Ditanya soal khasiat dan kegunaan pupuk,lippo mengatakan bahwa pupuk organik dan cair memiliki multi fungsi,yakni berkhasiat dalam merangsang akàr,daun,batang dan tunas baru,pelebat buah dan meningkatkan hasil panen sampai 30 persen,mencegah kerontokan bunga dan buah,menyuburkan tanah,dan yang terpenting menjaga zat mikroba dalam tanah yang fungsinya untuk menyuburkan tanah"terang pangulu menjelaskan.

Lebih lanjut,lippo mengatakan sangat  bangga dengan Bumdes yang mereka dirikan,karena selain memàjukan daerah juga mampu menampung tenaga kerja dari masyarakat sekitar 30 orang,sedangkan karyawan tetap untuk Bumdes sendiri ada 5 orang,"sehingga kita harap kerja sama antara Nagori Saribu Asih dengàn Nagori yang dipimpinnya tetap terjalin kerja sama yang baik,dan kedepannya kita juga mengharap seluruh petani simalungun agar memakai pupuk organik dan cair ini,karena telàh kami buktikan khasiàtnya"ungkpanya mengakhiri.

TerPopuler