Warga Panei Tongah Berharap Agar Objek Wisata Segera Dibangun di Nagori Parsaguan Sibolangit -->

Warga Panei Tongah Berharap Agar Objek Wisata Segera Dibangun di Nagori Parsaguan Sibolangit

Selasa, 27 Oktober 2020, 17:07 WIB
Oleh Red . 01

 


Rep : RLR

Simalungun  ||Ingin berada ditempat sunyi namun memiliki pemandangan indah ? datanglah ke Desa Simpang Panei Raya, Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun.

Desa ini terletak di 2 km dari Panei Tongah, ibukota Kecamatan Panei. Ditempat ini terdapat objek wisata air terjun yang sangat indah dan asri. Pesona air terjun akan membuat kita betah berlama-lama sekaligus melepas penat.

Selama di lokasi air terjun, kita akan merasakan suasana sejuk yang sangat alami. Suara air bergemuruh dan suara binatang-binatang dari dalam hutan, akan menemani kita selama berada di sana.

Hutan di sekitar air terjun benar-benar masih terlihat sangat asri dan mulus dimana semak belukar masih terlihat dimana-mana.

Sedangkan air terjun yang jadi objek utama memiliki ketinggian kurang lebih 90 meter.

Di salah satu sudut objek wisata ini, terdapat sebuah waduk milik PDAM Tirtauli yang dibangun beberapa tahun yang lalu.

Destinasi wisata alam yang sangat indah ini belum ada mendapatkan polesan dari Pemerintah Kabupaten Simalungun. Padahal, akses menuju air terjun ini sangat mudah karena tidak jauh jalan utama.

Akibat belum terawat dengan baik, kebanyakan masyarakat hanya bisa merasakan kenyamanan air terjun ini dari kejauhan.

Karena untuk beraktivitas di sekitar air terjun belum memungkinkan. Pasalnya, sebagian besar area air terjun masih dikelilingi semak belukar.

Ketua PAC Pemuda Pancasila (PP) Kecamatan Panei J. Nainggolan mengharapkan kepada investor maupun pemerintah daerah agar segera membenahi lokasi tersebut demi tercapainya destinasi wisata yang begitu indah.

“Keadaan ini sudah berlangsung sekian lama, kalau bukan kita yang mengelola ini siapa lagi, oleh sebab itu saya selaku tokoh masyarakat dan Pemuda Pancasila Kecamatan Panei mengharapkan kepada investor yang ingin mengelola wisata tersebut dapat membenahinya.

Berhubung tempat tersebut dikelilingi oleh salah satu mata air terbesar yang hingga saat ini masih digunakan oleh perusahaan air minum daerah,” sebutnya dengan singkat, Selasa (27/10/2020) sekira jam 08.00 wib.


TerPopuler