Reporter : TA
![]() |
Ketua Divisi Investigasi TOPAN - RI Sumatera Utara Simon Nainggolan, SH (fotokiri), Surat Tanda Terima Laporan Polisi (fotokanan) |
DELINEWSTV - Simalungun, Sumut - Ketua Divisi Investigasi TOPAN - RI Sumatera Utara Simon Nainggolan, SH meminta dan memohon kepada Kapolres Simalungun agar segera menangkap pelaku penganiayaan kepada Barita Nauli Hutabarat (13) bocah kecil yang masih duduk di kelas 2 SLTP ini.
Menurut keterangan ayah korban Rinto Hutabarat kepada Simon Nainggolan menyatakan akibat kekerasan dan penganiayaan tersebut, kini anaknya mengalami luka luka dan trauma berat.
"Menurut keterangan dari anak saya ini, dia (Barita) dituduh mencuri di salah satu warung milik Noven Sihombing yang berada di Jalan Sangmajadi, Kelurahan Pematang Tanah Jawa, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun pada hari Rabu kemarin.
Namun atas tuduhan tersebut tidak terbukti maka Noven dan beberapa kerabatnya melakukan pemukulan bahkan penyiksaan dengan menggunakan alat berupa tang, senapan angin dan golok kepada anak saya ini yang tidak melakukan perlawanan lagi,"ceritanya.
Yang paling parahnya, sambung ayah korban ini menurut keterangan warga yang mengetahui kejadian tersebut, pelaku penganiayaan tersebut diketahui salah satunya adalah S.Manik Ketua Karang Taruna (Katar) Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun.
“Si Manik itulah yang memasukkan senapan angin yang berisi peluru ke dalam mulut anak saya ini, jadi saya selaku ayahnya sangat menyayangkan sikap arogansi dan premanisme dari S.Manik ini. Seharusnya dia harus membina dan menggalang orang orang muda di kecamatan ini dan bukan menjadi salah satu pelaku kekerasan, kami warga disini sangat tidak bisa menerima hal itu, seharusnya dia menjadi ‘pendingin’ dalam masalah seperti ini,” bilangnya.
Sebelum menutup pembicaaran dirinya bersama dengan Simon Nainggolan meminta kepada Kapolres simalung agar segera menangkap pelaku penganiayaan tersebut,
"Kami berharap persoalan ini dapat dituntaskan dan kami mendapatkan keadilan hukum agar pelaku penganiayaan terhadap anak keluarga saya ini dapat secepatnya ditangkap,” ucap Simon Nainggolan dengan tegas.
Sementara itu, ketika kru media simalungun.delinewstv.com mencoba meminta komentar Kapolres Simalangun terkait Pemukulan Anak Dibawah umur, namun Belum berhasil dimintai komentar.