REPORTER : LEO
DELINEWSTV│SIMALUNGUN - SUMUT
Pangulu Bosar Nauli palsukan keterangan kependudukan terhadap seorang jenazah pria yang terindikasi Covid -19 dan merupakan warga Kota Medan.
Terhitung sudah 2 tahun wabah Covid - 19 menghantui warga Indonesia termaksud warga yang berdomisili di Kabupaten Simalungun.
Bahkan untuk proses penguburan jenazah saja harus mematuhi protokol kesehatan.
Namun tidak demikian bagi Pangulu/Kepala Desa Bosar Nauli, SURIATEN seakan akan Covid-19 wabah yang biasa saja. Penanganannya diduga menjadi lahan bisnis dan terindikasi menganggap remeh terhadap permasalahan Covid - 19.
Terbukti dari adanya surat keterangan terkait domisili yang dikeluarkan oleh Pangulu Bosar Nauli untuk membawa jenazah covid - 19 dari Rumah Sakit Adam Malik Medan.
Pangulu Bosar Nauli pun terindikasi memalsukan data kependudukan jenazah covid -19 yang merupakan warga Medan dan disulap menjadi warga Nagori Bosar Nauli.
Saat dikonfirmasikan, Pangulu Bosar Nauli tidak membalas pesan konfirmasi yang dilayangkan oleh media simalungun.delinewstv.com